RMOLBengkulu. Gabungan Bridge seluruh Indonesia (Gabsi) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) mengirim team untuk mengikuti Kejuraan Nasional (Kejurnas) Bridge Online antar Kabupaten/Kota yang akan digelar pada 20 Juli 2020 mendatang.
- Susah Tidur Dan Nafsu Makan Menurun, Suryanto Memilih Bunuh Diri
- Soal Data Kartu Tani, Disperkan Tunggu Laporan Dari Bank Mandiri
- Progres Fisik Pabrik Sirup Gerga Masuk 35 Persen
Baca Juga
RMOLBengkulu. Gabungan Bridge seluruh Indonesia (Gabsi) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) mengirim team untuk mengikuti Kejuraan Nasional (Kejurnas) Bridge Online antar Kabupaten/Kota yang akan digelar pada 20 Juli 2020 mendatang.
"Kita menurunkan 1 tim, sebelum Kejurnas ini atlet akan terus kita latih supaya bagaimana nanti bisa meraih hasil maksimal," ungkap Ketua Gabsi Benteng, Adang Parlindungan kepada RMOLBengkulu, Senin (29/6)
Meskipun digelar ditengah Pandemi Covid-19, Gabsi Benteng optimis bisa meraih posisi 3 besar dalam Kejurnas yang akan digelar oleh PB Gabsi bertajuk 'Kejurnas Online Patkawan Indonesia Tahun 2020'.
"Kita tetap optimis atlet kita bisa meraih 3 besar. Untuk bridge di Benteng ini sendiri ditargetkan akan membumi dan berkembang dengan baik," bebernya
Nomor yang akan dipertandingkan nanti diantaranya Open Team, Ladies Team, Mixed Team Dan Senior Team, untuk Yunior diantaranya U12, U16, U18, U21, U26, dan 31.
Pertandingan Bridge ini nanti setiap kabupaten/kota hanya bisa mengirimkan 1 tim, kecuali tim Yunior.
Tak hanya itu, Adang juga membeberkan, kedepan pihaknya akan menciptakan bibit-bibit unggul atlet bridge yang siap bersaing di kancah nasional bahkan internasional dengan mengadakan bridge to school.
"Kedepan bakal diadakan Bridge masuk sekolah dan dalam waktu dekat ini rencananya Gabsi Benteng juga akan masuk dalam jajaran kepengurusan KONI," pungkasnya. [tmc]
- Musrenbang RKPD, 2024 Pemkab Seluma Lanjut Bangun Infrastruktur
- Argentina Kalah 0-3, Pemain Ini Yang Buat Messi Marah
- Ada Jabatan Salah Ketik Saat Mutasi, Sekda: Itu Konsep Bukan Paraf